Desember 2022

My Blog

Latest blog



Menurut MP3EI yang disusun oleh Menko Perekonomian, Indonesia diproyeksikan pada tahun 2025 menjadi negara maju, adil dan makmur. Indonesia dapat memperoleh pendapatan per kapita sekitar US$15.000. Tahun 2045, Indonesia akan menjadi salah satu dari tujuh kekuatan ekonomi terbesar di dunia dengan pendapatan per kapita USD 47.000. Disaat itulah visi Indoensia Emas 2045 terwujud.

Indonesia emas merupakan harapan bagi generasi muda untuk bisa membangun bangsa sehingga mampu bersaing dengan negara lainnya serta dapat mengatasi masalah mendasar seperti korupsi dan kemiskinan. Di kisaran tahun 2020-2045, usia produktif bangsa Indonesia mencapai 70% dengan rentang usia 15-64 tahun, hal ini biasa disebut dengan bonus demografi. Banyaknya usia produktif maka artinya bangs akita dapat menciptakan pasar yang besar dan menarik, produktivitas meningkat, serta kemungkinan untuk memaksimalkan sumber daya alam lebih efisien.

Bonus demografi akan memberi dampak yang sangat baik bagi bangsa Indoesia. Akan tetapi hal tersebut hanya bisa terjadi apabila penduduk usia produktif juga mendukung. Namun, situasi yang terjadi saat ini masih banyak usia produktif yang tidak memenuhi kualifikasi seperti, kualitas mereka yang masih kurang untuk terjun dalam dunia pekerjaan, rasio pekerja dan lapangan kerja yang timpang, serta hal tersebut yang membuat angka pengangguran Indonesia yang tinggi. Jika hal tersebut terus berlangsung, bukan tidak mungkin visi Indonesia Maju 2045 akan terhambat.

Kita generasi muda yang nantinya akan mewujudkan Indonesi emas, sudah saatnya lebih giat dalam meningkatkan kualitas individu juga memberikan dampak positifnya untuk kemajuan masyarakat di sekitar. Dalam situasi ini, kesadaran bela negara sangat diperlukan untuk mempersiapkan bangsa Indonesia pada tahun 2045. Karena pada dasarnya nilai-nilai yang terkandung dalam bela negara memiliki tujuan untuk memperthankan keberlangsungan hidup bangsa dan negara.

Cinta terhadap tanah air merupakan nilai pertama dalam bela negara. Dari kita dengan usia produktif harus lebih menanamkan rasa bangga menjadi bagian dari Indonesia. Rasa kepemilikan perlu dikembangkan untuk mengarumkan nama baik bangsa. Dari satu nilai inipun seharusnya kita bisa memperbaiki berbagai permasalahan yang dialami oleh kebanyakan penduduk usia prosuktif. Kita bisa memulai dengan bangga menggunakan produk buatan Indonesia. Dari hal tersebut dapat berdampak pada meningkatnya semangat bagi para produsen juga memberi motivasi untuk para pemuda membuka usaha dengan mengasilkan produk asli buatan Indonesia. Atas rasa cintanya terhadap tanah air, lapangan pekerjaan dapat terus bertambah sehingga menciptakan pasar yang lebih besar dan menarik.

Nilai bela negara selanjutnya yang dapat mendukung kualitas SDM usia produktif Indonesia yaitu sadar akan berbangsa dan bernegara. Usia produktif baik itu petinggi negara maupun rakyat harus sama-sama mendukung dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Keamanahan dan keadilan para pejabat juga kepercayaan kepada wakil rakyat perlu ditingkatkan. Hal ini akan meningkatkan nilai kesejahteraan bagi bangsa Indonesia sendiri. Karena masyaraat mendukung dan pemerintahpun memeratakan kesejahteraan dengan baik. Dalam sadar berbangsa dan bernegara, generasi muda harus bisa lebih banyak mengetahui hal-hal positif berserta kekayaan Indonesia. Tidak terus-menerus pesimis dengan bagaimana situasi Indonesia saat ini dan kedepannya. Masih banyak hal positif yang dapat di manfaatkan. Hal ini nantinya dapat berdampak pada peningkatan mengoptimalan SDA Indonesia.

Yakin akan Pancasila sebagai ideologi bangsa juga tidak kalah penting untuk terus ditanamkan dalam diri bangsa Indonesia khususnya bagi usia produktif sebagai pihak yang punya andil besar dalam membangun Indonesia emas. Pancasila dijadikan sebagai pedoman hidup dalam berbangsa dan bernegara. Ketika para penduduk memeluk agama dan mempercayainya, akan terbentuk moral yang baik. Mengetahui cara untuk mendamaikan hati maupun emosional dalam situasi genting merupakan hal yang pening agar tingkat stress dapat menurun sehingga tujuan lebih mudah tercapai.

Nilai bela negara selanjutnya adalah rela berkorban untuk bangsa dan negara Indonesia. Ada tradisi yang sudah menjadi identitas bangsa dalam aspek ini yaitu gotong royong. Kita harus terus menumbuhkan budaya tersebut. Di zaman yang maju ini gotong royong tidak selalu diartikan sebagai kegiatan berkumpulnya warga untuk menyelesaikan suatu permasalahan infrastuktur tertentu dalam lingkungan masyarakatnya. Kita juga harus menumbuhkan budaya gotong royong dalam kemajuan Indonesia, gotong royong dalam kemajuan teknologi, pedidikan, maupun perekonomian. Pastinya perlu pengorbanan, namun pengorbanan ini yang nanti akan kita rasakan dampak positifnya khususnya ketika bonus demografi ini dapat mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Kemampuan awal bela negara menjadi nilai yang terakhir namun juga sangat penting dalam bela negara. Kemampuan ini diartikan bahwa kita dalam membela negara membutuhkan kekuatan fisik juga psikis kita. Fisik disini, kita harus menjaga kesehatan agar terus bisa beraktivitas untuk lebih produktiv. Psikis dapat beraneka ragam mulai dari emosional juga kecerdasan. Untuk mengatasi kurangnya kualitas pekerja di Indonesia, tak hanya dari pemerintah saja yang meningkatkan kualitas Pendidikan namun masyarakat juga lebih sadar akan kemampuan awal bela negara. Belajar menjadi hal klasik namun menjadi kunci utama dalam menigkatkan kualiatas SDM usia produktif di Indonesia.

Tentunya semua dari kita menginginkan Indonesia Emas 2045 ini dapat terwujud. Oleh sebab itu penting bagi kita untuk menanamkan bela negara. Bersama membangun Indonesia. Jangan sampai bonus demografi ini akan menjadi bencana demografi.

Contact Me

Contact With Me

Break

Random Posts

randomposts

Recent Posts

recentposts
banner image

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and type setting industry when an unknown printer took a galley of type

  • 9908B Wakehurst St.Rockaway
  • 990800113322
  • info@domain.com
  • www.yourinfo.com